Diare bisa saja terjadi pada siapa pun, namun diare juga bisa menjadi salah satu gejala infeksi mematikan yang di sebut clostridium difficile (CDI). CDI adalah salah satu jenis infeksi bakteri yang bisa mematikan. Penyakit ini dapat membunuh 14.000 orang pertahun.
Salah satu cara yang bisa di lakukan untuk menyembuhkan infeksi ini disebut "fecal transplant" yang tentunya melibatkan kotoran manusia Perawatan ini di lakukan dengan cara menggunakan kotoran dari manusia sehat untuk menggantikan bakteri CDI dengan bakteri yang baik pada usus. Lalu, bagaimana cara melakukan transplantasi kotoran manusia?
Pertama, Proses ini membutuhkan kotoran (feses) dari manusia sehat. Ada dua cara untuk memasukkan feses itu pada tubuh, yaitu dengan melakukan colonoscopy atau dengan menggunakan selang dari tenggorokan. Tentunya kedua cara ini tak menyenangkan bagi siapapun.
Namun penelitian telah menemukan cara ketiga untuk memasukkan feses kedalam tubuh untuk menyembuhkan CDI, yaitu dengan menggunakan pil kotoran, seperti dilansir oleh Daily Health post (23/01).
Penelitian dari Massachusetts General Hospital menemukan cara yaitu menggunakan pil yang berisi dengan feses yang telah di bekukan. Meski cukup menjijikkan untuk membayangkan minum pil yang berisi kotoran, tapi cara ini lebih baik dari pada cara ekstrem lainnya.
Pasien harus minum 15 pil dalam sehari selama dua hari. Cara ini lebih sederhana, meski juga sangat menjijikkan. menjijikkan karena kotoran beku tersebut diletakkan pada pil transparan, sehingga anda bisa melihat kotoran dengan jelas yang ada di dalam pil.
Pemilihan kapsul bening ini juga bukan tanpa alasan. Kapsul harus bisa melewati asam lambung, dan kapsul semacam ini hanya tersedia dalam bentuk bening. Meski cara ini di anggap menjijikkan, namun perawatan ini bisa menyelamatkan ribuan nyawa dari infeksi mematikan CDI.
0 komentar:
Post a Comment